Pages

Sabtu, 12 Desember 2015

BACKUP DAN RESTORE pada CentOS

Nama    : ADE FONILA SINAGA
NIM      : 2014-31-090
Kelas     : B
Dosen    : YESST FITRIANI, ST,M.Kom
Materi   : Perangkat Lunak Jaringan 1 


BACKUP DAN RESTORE pada CentOS


1. Pengertian Backup dan Restore


Backup dan restore merupakan kegiatan yang penting dalam pengembangan sistem karena mampu memperkecil adanya kemungkinan kehilangan data dan informasi dan mampu menjaga keutuhan data. Kehilangan data ini penyebabnya bisa bermacam-macam baik yang berasal dari user sendiri, sistem, ataupun faktor eksternal lainnya seperti bencana alam dan sebagainya.



Sebagai seorang administrator jaringan tindakan backup ini perlu dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi pada data milik user. Oleh karena itu perlu dibangun adanya suatu sistem backup. Agar dapat menghasilkan sistem backup-restore yang baik perlu memiliki suatu perencanaan dan strategi yang sesuai, sehingga sistem ini dapat bekerja optimal.



2. Tipe Backup 

Terdapat dua jenis tipe backup yang ada saat ini, yakni :
  • BACKUP UTUH (FULL BACKUP)
Ini merupakan strategi backup yang paling simpel karena menyalin semua file dari suatu sistem ke dalam tape atau media backup lainnya. Dengan kata lain, full backup adalah salinan lengkap file-file yang dimiliki oleh suatu sistem komputer atau sebuah disk, di dalamnya dapat juga termasuk file-file yang berkaitan dengan sistem operasi selain file-file milik user.
Sebagaimana dijelaskan diatas, strategi backup ini akan memakan waktu lebih lama dan berat karena jumlah data yang disalin banyak tergantung besar dan banyaknya file-file yang ada di komputer.

  • INCREMENTAL BACKUP
Ini merupakan strategi backup yang paling sering dipilih. Dalam strategi ini, sistem hanya menyalin file-file yang berubah sejak backup sebelumnya. Incremental backup ini baik digunakan ketika skema full backup terlalu berat karena file-filenya terlalu banyak dan juga hanya sebagian kecil saja datanya yang berubah setiap harinya. Dalam hal ini melakukan backup hanya untuk file-file yang kecil akan lebih cepat daripada harus melakukan full backup.


3. Media Penyimpanan

Media Penyimpanan merupakan peralatan fisik yang menyimpan representasi data. Media Penyimpanan Sekunder merupakan media yang digunakan untuk menyimpan data di luar Main Memory pada komputer.

Terbagi menjadi 2 golongan, yakni :
  • Penyimpanan Primer : kecepatan akses tinggi, kapasitas lebih kecil, dan berharga mahal (Internal Storage).
  • Penyimpanan Sekunder : kecepatan akses rendah, kapasitas besar, dan berharga lebih murah (Eksternal Storage).
Ada 4 bagian di dalam Primary Storage, yakni :
  1. Input Storage Area : Untuk menampung data yang dibaca.
  2. Program Storage Area : Penyimpanan instruksi-instruksi untuk pengolahan.
  3. Working Storage Area : Tempat dimana pemrosesan data dilakukan.
  4. Output Storage Area : Penyimpanan informasi yang telah diolah untuk sementara waktu sebelum disalurkan ke alat-alat output.

4. Program Backup dan Restore

TAR
tar (tape archive) merupakan program yang awalnya dikembangkan untuk membackup data ke tape disk. Namun, dalam perkembangannya dapat juga digunakan untuk membackup library dan file lainnya, serta saat ini juga telah mendukung program kompresi seperti gzip dari GNU untuk memperkecil ukuran file hasil. 

Format perintah tar untuk pembuatan file backup sebagai berikut :
  • tar cvf /home/OS21/cobabackup /home/OS21/Desktop
    format ini berfungsi untuk 
    membuat file backup dalam bentuk tar, dimana "cobabackup" itu adalah file baru dari data yang akan di backup sedangkan "Desktop" adalah file yang ingin di backup.
  • tar cvf /home/OS21 `find /home -mtime -1 -print`format ini berfungsi untuk Incremental Backup dengan tar
  • tar tvf /home/OS21/cobabackup 
    format ini berfungsi untuk 
    melihat isi file-file apa saja yang berhasil dibackup.
  • tar xvf /home/OS21/cobabackup
    format ini berfungsi untuk 
    mengekstrak file backup (restore).


CPIO

  • find /home/OS21/Desktop -print | cpio -o < cobabackup
    format ini digunakan untuk Full Backup dengan cpio.
  • find /home/OS21/Desktop -mtime -1 | cpio -o < cobabackup
    format ini berfungsi untuk 
    Incremental Backup dengan cpio.
  • cpio -it < cobabackup
    format ini berfungsi untuk 
    Memeriksa Hasil Backup
  • cpio -i < cobabackup
    format ini berfungsi untuk 
    Restore File dengan cpio


5. Praktikum Backup dan Restore

Praktikum kali ini, kita akan membahas dan mengerjakan cara membackup dan restore suatu file. Untuk itu kita harus melakukan langkah-langkah sebagai berikut :

Contoh 1 :

1. pastikan terlebih dahulu bahwa anda sudah berada di dalam terminal linux.
2. kemudian kita harus masuk ke "root" dengan cara ketikkan perintah : su -
3. untuk membackup file yang kita ingin kan maka kita masukkan program seperti pada gambar berikut ini  :


pada program tersebut terlihat "cobabackup" adalah nama file bau setelah di backup sedangkan dokumen "Desktop" adalah file yang akan di backup. kita dapat mengubah dua hal tersebut sesuai dengan yang kita inginkan.

4. untuk melihat data yang telah di backup yaitu dengan mengetikkan perintah seperti yang terblok pada gambar di bawah ini :


pada gambar tersebut kita sudah dapat melihat bahwa file file tersebut sudah di backup.


5. seandainya file tersebut terhapus karena suatu hal, maka kita dapat mengembalikan file tersebut  (restore) dengan cara mengetikkan program seperti pada gambar berikut :




Contoh 2 :

1. seperti pada contoh pertama, kita masuk ke "root" terbih dahulu.
2. ketikkan perintah "ls" untuk melihat daftar file sehingga kita dapat memilih salah satu file yang ini kita backup.
3. pada gambar di bawah ini terlihat bahwa saya ingin membackup file dengan nama "linux.jpg" dan kita ketikkan perintah seperti pada gambar :


setelah kita melalukan perintah tersebut maka kita dapat melihat di desktop apakah file yang kita backup sudah ada atau belum.

    

nah itu "linux.jpg"nya  sudah ada.

4. lalu kita akan mencoba melakukan restore. Namun terlebuh dahuli kita menghapus "linux.jpg" tadi dari desktop. Kemudian lakukan perintah pada gambar berikut :


Backupadefon adalah nama file baru setelah di backup.
setelah perintah tersebut kita ketikkan, maka secara otomatis file yang telah di hapus tadi akan kembali lagi.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar